Berbeda dengan sebagian besar dari pembaca sekalian, status ponsel kebanyakan sudah tak jomblo lagi. Setidaknya sekarang ini umumnya mereka memiliki satu pasangan yaitu powerbank. Beda dengan jomblo yang masih sanggup menunda malam minggu tanpa pasangan, ponsel yang masih sanggup menunda malam minggu tanpa pasangan, ponsel yang tak dipasangkan dengan powerbank silakan bersiap-siap mengalami disfungsi.
Beda dengan jomblo yang tak berpasangan karena harus mencocokan hari, selain soal spesifikasi memilih powerbank sekarang ini sepertinya hanya soal budget saja karena pilihannya sudah sangat melimpah.
Lantas adakah persamaanya? Dimana dong? Sama-sama pilih yang menarik dan rupawan, selain spesifikasi "teknis". Namanya juga mencari pendamping, sebisa mungkin yang nggak malu maluin saat di tenteng-tenteng. So, desain powerbank saat ini sangat menentukan.
Dalam soal ini, Bcare merupakan salah satu produsen yang sangat "aware". Dari mereknya saja sudah tercium aroma yang dekat dengan "style" atau produk "personal care".
Tengok saja Bcare MP87, warnanya oranye, bentuknya mirip pouch alias tas kecil yang biasa digunakan kaum hawa untuk menempatkan alat-alat kecantikan sehari-hari atau benda-benda kecil lain. Ada aksen wajik berpola yang makin menyarukan bentuknya, dari alat yang sangat teknik menjadi sangat perempuan.
Kapasitas MP87 ini adalah 11000 mAh saja, artinya bisa digunakan untuk mencatu daya sekitar 4-5 smartphone sampai habis dayanya dan harus kembali ke papan colokkan untuk di-charge ulang. Ini sesuai dengan jumlah bar lampu indikator yang terdiri dari 5 batang yang menyala lembut.
Papan lampu ini akan menyala sebentar ketika MP87 dicolokkan ke ponsel dan tombol on/off ditekan, setelah itu mati, namun jangan khawatir karena proses pencatuan sudah berjalan. Cek saja di indikator di ponsel, kalau kurang yakin. Keyakinan ini perlu karena sering kita sudah nunggu lama tapi ternyata powerbank tak melakukan kegiatan pencatuan karena lupa belum di-on-kan. Nyesek kan?
Ada dua colokan output USB yang bisa digunakan mencatu sekaligus, namun beda daya. Satu colokan dikhususkan untuk smartphone yang berkuat arus 1 ampere, sedangkan yang satunya lagi untuk tablet yang berkuat arus 2 ampere. Di antara kedua output tersebut terdapat colokan microUSB untuk mengalirkan arus dari charger ke MP87. Selain itu juga terdapat lampu LED kecil yang bisa menyala terang dan bisa difungsikan sebagai lampu senter.
Butuh waktu sekitar delapan jam agar unit terisi penuh sampai lima bar. Artinya, sepanjang malam kita harus mencolokkan ke sumber listrik agar memiliki cadangan daya yang paripurna. Sedangkan untuk pengisian daya ke ponsel membutuhkan rata-rata 1 jam untuk mengisi 11% baterai ponsel dengan kapasitas 1800 mAh. Oya, mencharge ponsel dengan powerbank sambil digunakan adalah tidak direkomendasikan. Namun praktis semua orang terpaksa melakukan dan menjadi praktik sehari-hari. Bcare MP87 ditawarkan dengan harga terjangkau, hanya Rp 260.000.
Beda dengan jomblo yang tak berpasangan karena harus mencocokan hari, selain soal spesifikasi memilih powerbank sekarang ini sepertinya hanya soal budget saja karena pilihannya sudah sangat melimpah.
Lantas adakah persamaanya? Dimana dong? Sama-sama pilih yang menarik dan rupawan, selain spesifikasi "teknis". Namanya juga mencari pendamping, sebisa mungkin yang nggak malu maluin saat di tenteng-tenteng. So, desain powerbank saat ini sangat menentukan.
Dalam soal ini, Bcare merupakan salah satu produsen yang sangat "aware". Dari mereknya saja sudah tercium aroma yang dekat dengan "style" atau produk "personal care".
Tengok saja Bcare MP87, warnanya oranye, bentuknya mirip pouch alias tas kecil yang biasa digunakan kaum hawa untuk menempatkan alat-alat kecantikan sehari-hari atau benda-benda kecil lain. Ada aksen wajik berpola yang makin menyarukan bentuknya, dari alat yang sangat teknik menjadi sangat perempuan.
Kapasitas MP87 ini adalah 11000 mAh saja, artinya bisa digunakan untuk mencatu daya sekitar 4-5 smartphone sampai habis dayanya dan harus kembali ke papan colokkan untuk di-charge ulang. Ini sesuai dengan jumlah bar lampu indikator yang terdiri dari 5 batang yang menyala lembut.
Papan lampu ini akan menyala sebentar ketika MP87 dicolokkan ke ponsel dan tombol on/off ditekan, setelah itu mati, namun jangan khawatir karena proses pencatuan sudah berjalan. Cek saja di indikator di ponsel, kalau kurang yakin. Keyakinan ini perlu karena sering kita sudah nunggu lama tapi ternyata powerbank tak melakukan kegiatan pencatuan karena lupa belum di-on-kan. Nyesek kan?
Ada dua colokan output USB yang bisa digunakan mencatu sekaligus, namun beda daya. Satu colokan dikhususkan untuk smartphone yang berkuat arus 1 ampere, sedangkan yang satunya lagi untuk tablet yang berkuat arus 2 ampere. Di antara kedua output tersebut terdapat colokan microUSB untuk mengalirkan arus dari charger ke MP87. Selain itu juga terdapat lampu LED kecil yang bisa menyala terang dan bisa difungsikan sebagai lampu senter.
Butuh waktu sekitar delapan jam agar unit terisi penuh sampai lima bar. Artinya, sepanjang malam kita harus mencolokkan ke sumber listrik agar memiliki cadangan daya yang paripurna. Sedangkan untuk pengisian daya ke ponsel membutuhkan rata-rata 1 jam untuk mengisi 11% baterai ponsel dengan kapasitas 1800 mAh. Oya, mencharge ponsel dengan powerbank sambil digunakan adalah tidak direkomendasikan. Namun praktis semua orang terpaksa melakukan dan menjadi praktik sehari-hari. Bcare MP87 ditawarkan dengan harga terjangkau, hanya Rp 260.000.
pasti charge powerbank nya lama deh.. pengalaman yang udah udah :)
BalasHapus