Kehadiran motherboard berbasis chipset Intel B series, merupakan sebuah motherboard yang didesain dan ditujukan untuk menawarkan solusi bisnis yang praktis dan mudah menggunakan program terintegrasi di dalamnya yaitu Intel Small Bussiness Advantage. Pada software SBA ini terdapat berbagai macam aplikasi yang sangat berguna untuk praktisi bisnis atau kantor seperti Health Center, Software Monitor, Energy Saver, Data Backup and Restore serta USB Blocker. Pada awalnya, Intel B chipset ini muncul dengan varian B75 ber-socket 1155 yang sudah mendukung prosesor Intel generasi kedua dan ketiga dengan fabrikasi 22nm dari dual core series hingga Intel Core i7.
Seiring dengan berkembangnya teknologi hingga saat ini, motherboard Intel B series pun berkembang dan merilis chipset terbarunya yaitu Intel B85 yang menggunakan socket terbaru yaitu socket 1150 untuk mendukung prosesor terbaru Intel 4th Generation yang dinamakan Intel Hasswell. MSI pun tidak mau ketinggalan untuk merilis salah satu varian Intel B85 series yaitu MSI B85-G43 yang memiliki form factor ATX dan berpenampilan futuristik dengan nuansa hitam dan biru.
Ada hal yang sangat menarik dengan kehadiran MSI mengklaim bahwa dengan update bios terbaru, motherboard B85 series ini tidak hanya bisa untuk digunakan pada kecepatan standar saja, akan tetapi bisa ditingkatkan lagi kecepatannya karena motherboard ini sudah mendukung salah satu fitur Over Clocking yang dimiliki oleh motherboard high end berbasis Intel Z87 series yang notabene jelas lebih mahal. Motherboard ini bisa meng-unlock multiplier hingga 80X untuk prosesor Intel K series dan tentu saja menyediakan opsi berbagai macam voltase di dalamnya sebagai sarana pendukungnnya.
Desain
Mesikupun ditujukan untuk PC kantoran, ternyata penampilan motherboard ini bisa dibilang cukup garang sekaligus futuristik dan terlihat seperti motherboard berkelas dengan PCB berwarna hitam dipadukan dengan heatsink, slot memori dan PCIe dengan kombinasi hitam biru. Perlu diingat bahwa motherboard berchipset Intel B85 ini memiliki socket 1150 yang berbeda dengan generasi sebelumnya yang memakai socket 1155. Jadi jangan sampai Anda salah membeli prosesor karena motherboard ini hanya dapat mensupport prosesor Hasswell Intel 4th Generation dan tidak bisa digunakan untuk prosesor 2nd atau 3rd generation Sandibridge maupun Ivy Bridge.
Untuk memori, motherboard ini menyediakan 4 buah slot memori yang mendukung hingga 32GB dengan tipe memori DDR3 hingga 1600MHz. Untuk Anda yang membeli memori yang sudah memiliki Xtreme Memori Profile (XMP) Anda dapat me-loadnya secara otomatis dengan cara meng-enable kan XMP profile yang ada di dalam bios. Bagi pengguna yang ingin menggunakan konfigurasi 2 buah graphic card, motherboard ini menyediakan 2 buah slot PCIe 16x yang mendukung konfigurasi AMD Crossfire. Selain itu juga disediakan 2 buah slot PCI yang dapat berguna untuk peripheral lainnya.
Meskipun digunakan untuk PC kantoran atau kakangan bisnis, motherboard menyediakan 6 buah slot HDD yang sudah terintegrasi yang terdiri dari 4 buah slot SATA III 6mb/s dan 2 buah slot SATA II 3mb/s. Pada bagian backpanel, terdapat colokan PS2 yang dapat digunakan untuk mouse atau keyboard, 6 buah port USB 2.0, 2 buah port USB 3.0, 3 colokan monitor output yang terdiri dari analog, HDMI dan DVI Port, 1 buah LAN port serta 6 buah Audio Jack.
Performa
Ini dapat dikatakan sebuah revolusioner bagi Intel B chipset series karena pada chipset B85 ini kita dapat melakukan optimasi dengan overclocking hingga extreme sekalipun. Dikarenakan pada menu diberikan opsi CPU multiplier hingga 80x dan opsi tersebut bisa terbuka jika kita menggunakan processor Intel K Series, misalkan saja i5 4670K atau i7 4770K. Hal yang membedakan dengan motherboard mainstream seperti chipset Z87 adalah tidak adanya opsi overclocking BCLK dan limitasi memori devide hanya terbatas pada 1600MHz saja.
Seiring dengan berkembangnya teknologi hingga saat ini, motherboard Intel B series pun berkembang dan merilis chipset terbarunya yaitu Intel B85 yang menggunakan socket terbaru yaitu socket 1150 untuk mendukung prosesor terbaru Intel 4th Generation yang dinamakan Intel Hasswell. MSI pun tidak mau ketinggalan untuk merilis salah satu varian Intel B85 series yaitu MSI B85-G43 yang memiliki form factor ATX dan berpenampilan futuristik dengan nuansa hitam dan biru.
Ada hal yang sangat menarik dengan kehadiran MSI mengklaim bahwa dengan update bios terbaru, motherboard B85 series ini tidak hanya bisa untuk digunakan pada kecepatan standar saja, akan tetapi bisa ditingkatkan lagi kecepatannya karena motherboard ini sudah mendukung salah satu fitur Over Clocking yang dimiliki oleh motherboard high end berbasis Intel Z87 series yang notabene jelas lebih mahal. Motherboard ini bisa meng-unlock multiplier hingga 80X untuk prosesor Intel K series dan tentu saja menyediakan opsi berbagai macam voltase di dalamnya sebagai sarana pendukungnnya.
Desain
Mesikupun ditujukan untuk PC kantoran, ternyata penampilan motherboard ini bisa dibilang cukup garang sekaligus futuristik dan terlihat seperti motherboard berkelas dengan PCB berwarna hitam dipadukan dengan heatsink, slot memori dan PCIe dengan kombinasi hitam biru. Perlu diingat bahwa motherboard berchipset Intel B85 ini memiliki socket 1150 yang berbeda dengan generasi sebelumnya yang memakai socket 1155. Jadi jangan sampai Anda salah membeli prosesor karena motherboard ini hanya dapat mensupport prosesor Hasswell Intel 4th Generation dan tidak bisa digunakan untuk prosesor 2nd atau 3rd generation Sandibridge maupun Ivy Bridge.
Untuk memori, motherboard ini menyediakan 4 buah slot memori yang mendukung hingga 32GB dengan tipe memori DDR3 hingga 1600MHz. Untuk Anda yang membeli memori yang sudah memiliki Xtreme Memori Profile (XMP) Anda dapat me-loadnya secara otomatis dengan cara meng-enable kan XMP profile yang ada di dalam bios. Bagi pengguna yang ingin menggunakan konfigurasi 2 buah graphic card, motherboard ini menyediakan 2 buah slot PCIe 16x yang mendukung konfigurasi AMD Crossfire. Selain itu juga disediakan 2 buah slot PCI yang dapat berguna untuk peripheral lainnya.
Meskipun digunakan untuk PC kantoran atau kakangan bisnis, motherboard menyediakan 6 buah slot HDD yang sudah terintegrasi yang terdiri dari 4 buah slot SATA III 6mb/s dan 2 buah slot SATA II 3mb/s. Pada bagian backpanel, terdapat colokan PS2 yang dapat digunakan untuk mouse atau keyboard, 6 buah port USB 2.0, 2 buah port USB 3.0, 3 colokan monitor output yang terdiri dari analog, HDMI dan DVI Port, 1 buah LAN port serta 6 buah Audio Jack.
Performa
Ini dapat dikatakan sebuah revolusioner bagi Intel B chipset series karena pada chipset B85 ini kita dapat melakukan optimasi dengan overclocking hingga extreme sekalipun. Dikarenakan pada menu diberikan opsi CPU multiplier hingga 80x dan opsi tersebut bisa terbuka jika kita menggunakan processor Intel K Series, misalkan saja i5 4670K atau i7 4770K. Hal yang membedakan dengan motherboard mainstream seperti chipset Z87 adalah tidak adanya opsi overclocking BCLK dan limitasi memori devide hanya terbatas pada 1600MHz saja.
Spesifikasi dan Harga Motherboard MSI B85-G43
|
Socket
|
1150
|
|
CPU
(Max Support)
|
i7
|
|
FSB/BCLK/Hyper
Transport Bus
|
100MHz
|
|
Chipset
|
Intel® B85 Express
|
|
DDR3
Memory
|
DDR3 1066/1333/1600
MHz
|
|
Memory
Channel
|
Dual
|
|
DIMM
Slots
|
4
|
|
Max
Memory (GB)
|
32
|
|
PCI-Ex16
|
2
|
|
PCI-E
Gen
|
Gen3(16), Gen2(4)
|
|
PCI-Ex1
|
2
|
|
PCI
|
3
|
|
SATAIII
|
4
|
|
SATAII
|
2
|
|
TPM
(header)
|
1
|
|
LAN
|
10/100/1000*1
|
|
USB
3.0 ports (Front)
|
2
|
|
USB
3.0 ports (Rear)
|
2
|
|
USB
2.0 ports (Front)
|
2
|
|
USB
2.0 ports (Rear)
|
6
|
|
Audio
ports (Rear)
|
6
|
|
VGA
|
1
|
|
HDMI
|
1
|
|
DVI
|
1
|
|
VGA
Max Share Memory (MB)
|
1760
|
|
DirectX
|
DX11
|
|
Form
Factor
|
ATX
|
|
CrossFire
|
Y
|
|
Price
(Harga)
|
Rp. 1.300.000
|
0 comments:
Posting Komentar